Selamat Datang di Portal Penggemar Burung

Perbedaan Sanger Dengan Black Throat


Ciri Perbedaan Burung Sanger dan Black Throath
Tulisan ini semata-mata hanya ingin berbagi dengan sesama rekan lain. Masukan, kritik dan saran untuk penyempurnaan materi tulisan ini tentu sangat saya harapkan.
Tujuan dari tulisan ini adalah secara general membedakan ciri fisik serta karakter suara dari kedua jenis burung ini. Saya pun dalam tahap pembelajaran, khususnya perbedaan suara dari Blacktroath dan Herda Sanger.
1. Pendahuluan
2. Ciri Fisik
3. Suara
4. Kesimpulan
1. Blackthroat dan Eldel Sanger
Bukan saja sebagai master bagi burung kenari, burung jenis Blackthroat (BT) dan Eldel Sanger yang masih sekerabat dengan burung kenari ini, mempuyai suara yang demikian indah dan merdu, dengan suara kicauan yang mengalun turun naik, jika dilukiskan tidak ubahnya seperti bunyi air terjun di alam bebas. Selain tidak terlalu sulit dalam hal pemeliharaan jenis ini relatif lebih tahan pada gangguan nyamuk dan perubahan cuaca.
Pola makannya pun kurang lebih sama atau bisa dibilang lebih ekonomis dibandingkan dengan jenis kenari. Jika kenari menggunakan hampir 50% cannary seed untuk pakannya, maka BT atau sanger lebih menyukai Jewawut (Kunyit : sunda) untuk makanan pokoknya yang menurut hitungan harga, lebih ekonomis.
Selain kelebihan tersebut diatas, ada alasan mengapa burung ini tidak se-populer burung jenis kenari lainnya. Suara kedua burung ini cenderung tidak sevariatif suara kenari yang dapat membawakan 5-6 variasi lagi pada saat berkicau. Kicauan suara burung ini mengandalkan kecepatan dan kocokan, alunan serta tempo sehingga menciptakan harmonisasi nada suara yang merdu dan indah.
Dari variasi warna, kedua jenis burung ini bukanlah termasuk pada burung yang mempunyai warna bulu yang indah. Namun ada cerita menarik tentang warna burung ini, beberapa rekan berkata bahwa memelihara BT atau sanger relatif lebih aman, karena para pencuri tidak akan menyangka, kalau burung berwarna suram ini mempunyai nilai ekonomis yang lumayan tinggi. Bentuknya sekilas bagi awam akan mirip burung gereja dan tidak banyak orang yang mengetahui jenis burung ini, kecuali memang tertarik atau sudah lama mengenal dunia kicauan.
Satu hal yang menjadi kendala untuk burung jenis ini, khususnya jenis Blacktrohat, adalah tingkat kesulitan dalam masa penjodohan, sehingga banyak peternak atau hobbies yang cenderung “menyerah” dalan usahanya menangkarkan burung ini. berbeda dengan sanger yg relatif lebih muda dikembangbiakan, anakan Blackthroat sendiri lebih mudah untuk di jual, namun terkendala dengan supply yang masih sedikit sehingga harganya menjadi cukup fantastis untuk ukuran burung bakalan.
Bagi sebagian penggemar burung lomba, selain untuk master burung kenari, kedua jenis burung ini juga dapat dijadikan master (pengisi suara tambahan). Khususnya untuk burung jenis Anis Kembang, Muray Batu dan beberapa burung lainnya. Karena speed atau kerapatan kicauan burung ini yang memang dapat diandalkan dan memperindah suara burung yang akan di ikut sertakan dalam lomba.
2. CIRI FISIK
Supaya tulisan ini lebih komplit dan meriah, kayaknya ane minta pendapatnya rekan-rekan..
dibawah ada gambar BT dan sanger, mohon pendapat rekan perbedaan ciri fisik kedua burung ini
Mari kita perhatikan foto yang sangat menarik, perhatikan bagian kepala burung blackhtroat yang berada di jeruji sangkar. Ketika foto diambil burung Blackthroat tersebut sedang mengerakkan kepalanya, perhatikan pola dan warna burung tersebut jika dibandingkan dengan pola warna burung Blackthroat pada foto di diatas lalu bandingkan dengan foto sanger dibawah, perhatikan pola warnanya.
Ukuran Tubuh :Ciri ciri fisik yang pertama dari cara membedakan kedua jenis burung ini adalah dari ukuran badannya, jika Blacktroath berukuran antara 12-15 cm, maka sanger berkisar antara 10 – 12 cm.
Ekor: Pada Bagian atas Ekor pada burung jenis Blackthroat terdapat warna kuning mencolok sedangkan pada jenis sanger warnanya putih bersih (seperti kapas atau warna putih dibagian atas ekor muray batu).
Pola warna :Burung Blackthroat berpola hitam dan nampak lebih tegas dengan pembatas warna hijau kekuningan, seperti warna stabilo pada setiap sisi luar sayapnya. Sedangkan pada pola warna sanger berwana hitam tanpa warna pembatas. Warna dasar sanger adalah abu-abu, sedangkan pada Blackthroat warna dasar cenderung putih keabu-abuan atau pada Blackthroat dari daerah tertentu berwarna kecoklatan. Warna dasar ini juga dapat menjadi alasan mengapa warna hitam pada Blackthroat tampak terlihat lebih jelas.
3. Suara: Sulit membedakan suara kedua jenis burung ini, khususnya jika kita hanya terbiasa mendengar salah satu suara burung tersebut . Namun jika kita sudah terbiasa mendengar suara keduanya secara bersamaan, maka akan terdengar perbedaan karakter irama lagu kedua jenis burung ini.
Burung Blackthroat memiliki karakter suara yang lebih jelas pada perubahan intonasi nada, atau dalam kata lain memiliki cengkok (sedotan) yang jelas dengan nada yang lebih dinamis dan Power yang lebih kuat atau bersuara lebih keras. Jika kita konotasikan dengan menggunakan tangga nada maka dapat berpola 1 1 7 2 3 7 1 1 7 2 3 7 1 1 7 2 7 ..dst. ada lonjakan perbedaan nada yang jelas.
Sedangkan pada sanger lebih mengadalkan pada kocokan atau roll yang panjang dengan dinamisasi nada yang lebih rata namun panjang dan senantiasa bervariasi namun tidak tiba-tiba berubah : 1 1 1 2 2 2 4 4 4 2 2 1 1 1 2 2 4 4 4 2 2 dst.
Share this post :

Posting Komentar

Statistik Blog

Jenis Burung Kicauan

    Berbagai Jenis Burung Kicauan

Berita dari P4TK Jogjakarta

PORTAL ISLAM

Portal Informasi Kicau Mania Terbesar Di Indonesia

 
di Share Oleh : Bambang Setiawan | Wong Matematika | Asli dari Pacitan
Copyright © 2015. Burung Berkicau - All Rights Reserved
Template by Wong Pacitan Modified by MR-BeBe
Proudly powered by BeBeColection